minyak tersebut dapat dipadamkan.
Ucapan terima kasih dan apresiasi ini langsung disampaikan Akhyar dengan mengunjungi Kantor Dinas P2K Kota Medan, Jalan Candi
Borobudur Medan, Rabu (13/5/2020). Seperti diketahui, Kapal Tanker MT Jag Leela yang tengah bersandar dan sedang melakukan perawatan tersebut terbakar pada Senin (11/5/2020) lalu sekitar pukul 08.00 WIB dan menyebabkan puluhan pekerja terjebak dalam kobaran api.
"Kita bisa bayangkan, bagaimana lelahnya mereka (petugas P2K) dan resiko yang harus mereka hadapi. Selama dua hari berjibaku
untuk memadamkan api yang membakar Kapal Tanker MT Jag Leela di Belawan. Sungguh, pekerjaan, pengorbanan dan tantangan tugas yang sangat luar biasa," kata Akhyar langsung di hadapan petugas yang terlibat dalam proses pemadaman.
Rasa lelah bilang Akhyar tentu dirasakan seluruh petugas. Apalagi, 'si jago merah' baru bisa dipadamkan seluruhnya pada pagi ini. Artinya sudah dua hari petugas terus berjibaku berusaha memadamkan api. "Bukan pekerjaan mudah apa yang dilakukan.
Tetap semangat dan semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa membalas segala jerih payah seluruh petugas," ungkapnya.
Di kesempatan tersebut, Akhyar juga menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh petugas yang terlibat termasuk unsur TNI-Polri dalam menangani kebakaran Kapal Tanker MT Jag Leela.
"Setiap pekerjaan memiliki resikonya masing-masing dan di dalam setiap tugas berat terdapat orang-orang hebat. Terima kasih atas seluruh dedikasi," bilangnya seraya bersyukur seluruh petugas dapat kembali dengan selamat.
Sementara itu, Kadis P2K Kota Medan Albon Sidauruk atas nama seluruh jajaran dan keluarga besar Dinas P2K mengucapkan terima
kasih kepada Plt Wali Kota atas atensi yang diberikan. "Kami mengaku senang dan bangga, sebab Plt Wali Kota mengucapkan
langsung kepada petugas tanpa perantara. Tentu ini menjadi semangat dan motivasi bagi mereka," ujar Albon. (Moe/MSC)
