Pengamat: Pansus IMB Perlu

Editor: mediaselektif.com author photo
MEDIASELEKTIF.COM-Pengamat anggaran Sumut, Elfenda Ananda mengatakan, DPRD punya hak membentuk pansus apabila ada sesuatu permasalahan hendak diperdalam penelusurannya.
Termasuk pansus IMB yang hendak diinisiasi. Karena, ada dugaan  kebocoran sektor penerimaan retribusi IMB yang selama ini lebih rendah dari potensi sesungguhnya patut direspon positif.

“Sebab tanpa pansus, DPRD hanya bisa menduga-duga tanpa tahu praktik sesungguhnya seperti apa. Dengan pansus ada keleluasaan dalam menelusuri persoalan IMB ini.

Banyak persoalan yang terjadi mulai penyalahgunaan fungsi izin bangunan dengan bangunan sesungguhnya. Banyak izin bangunan tidak sesuai dengan kondisi dilapangan.Banyak bangunan yang melanggar ketentuan,” ungkapnya, Selasa (30/6/2020).

Lanjut dia, untuk  membuktikan semua ini butuh kerja-kerja yang fokus dan terlegitimasi secara alat dan fungsi dewan. Jangan sampai dewan bekerja tanpa ada alat kelengkapan yang jelas serta dukungan politik kelembagaan.

Oleh karena itu, dia sangat menyayangkan kalau ketua DPRD Medan dan pimpinan dewan lainnya tidak merespon ini bagian dari akuntabilitas publik serta transparansi. Karena kalau sampai ada penolakan dari ketua DPRD Medan tentunya Hasyim SE selaku Ketua DPRD dan pimpinan DPRD Medan lainnya harus menjelaskan alasan sesungguhnya kenapa tidak setuju.

“Jangan sampai publik curiga ada apa dengan ketua DPRD Medan sehingga menolak pembentukan pansus. Kalaupun ada alasan, tentunya harus disampaikan ke publik agar masyarakat paham alasannya.Sebab, publik bisa merasakan ada sesuatu dibalik penolakan tersebut. Untuk itu perlu mendorong ketua DPRD terbuka kepada publik alasan sesungguhnya,” ucapnya.

Menurut Elvenda, sebagai ruang demokrasi yang lebih terbuka, tentunya Hasyim sebagai ketua DPRD memahami bahwa diapun duduk berdasarkan proses demokrasi. Hendaknya sebagai Ketua Dewan dia menghargai proses itu.

“Justru kita dorong dia (Hasyim) terbuka dan memberikan alasan yang rasional. Kalau tidak, bisa saja dugaan orang menjadi liar dan menduga hal-hal yang negatif terhadap dirinya. PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu agar mengingatkan Hasyim sebagai kader agar menjalankan fungsinya dengan baik untuk kemaslahatan rakyat Kota Medan,” ungkapnya.(Moe/MSC)
Share:
Komentar

Berita Terkini