Demikian Rektor USU Dr Muryanto Amin SSos MSi
kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (29/4/2021) malam. Menurutnya, hasil
ini menjadi penting perannya dalam memotivasi civitas akademika USU untuk
meningkatkan kinerjanya, khususnya dalam bidang riset, inovasi dan societal.
"Diharapkan pada penilaian Scimago mendatang USU dapat memperbaiki peringkatnya
lebih baik lagi," paparnya didampingi Kepala Humas dan Protokoler Amalia Meutia
menyikapi hasil yang didapatkan USU dalam pemeringkatan yang dilakukan Scimago
Institutions Rankings,. “USU menempati ranking tujuh nasional, dan ranking 708
global pada tahun ini merupakan capaian yang diperoleh USU dari hasil kinerja
2020.
Hasil ini menjadi sangat penting bagi USU untuk melihat keberadaan
penilaian dari 3 kelompok indikator, yakni riset berupa jumlah jurnal dan sitasi
yang dihasilkan. Juga dari inovasi terkait jumlah paten dan sitasi paten serta
societal (dokumen yang disebut di medsos). Tahun ini, USU masih berkonsentrasi
untuk meningkatkan ketiga indikator kinerja tersebut dan berupaya keras
meningkatkan hasilnya. Semoga tahun depan USU bisa mendapatkan hasil yang lebih
baik lagi,” ungkap Dr Muryanto optimis.
Meskipun berada di ranking tujuh
nasional dan 708 dunia, namun berdasarkan 19 subjek area penilaian yang
dilakukan oleh Scimago Institutions Rankings, USU menempati peringkat 1 nasional
dan peringkat 305 dunia dalam bidang Agriculture and Biological Science tingkat
universitas. Selain itu, USU juga menempati peringkat tiga nasional dan
peringkat 420 dunia dalam sektor Business, Management and Accounting.
Sementara pada bidang lainnya yakni Biochemistry, Genetics and Molecular Biology, USU
menempati posisi empat di Indonesia dan posisi 663 di dunia. Posisi empat di
Indonesia juga diraih USU dalam bidang Environmental Science.
“Kami akan
mendorong agar ke depannya prestasi yang didapatkan USU bisa terus meningkat,
khususnya merata pada 19 subjek area penilaian yang dilakukan oleh Scimago
Institutions Rankings. Dengan demikian pemeringkatan secara keseluruhan juga
meningkat secara signifikan,” paparnya. USU bersama sembilan universitas lainnya
yang masuk dalam peringkat 10 besar Scimago Institutions Ranking mendapatkan
predikat Quarter-1 (Q1) untuk penelitian yang berarti “Publikasi Berkualitas
Tinggi”.
Scimago Institution Ranking merupakan lembaga pemeringkatan asal
Spanyol yang memberikan penilaian kepada universitas dan institusi riset di
dunia.
Indikator penilaian yang dijadikan acuan Scimago untuk menentukan
kualitas suatu perguruan tinggi atau universitas terdiri dari tiga aspek utama
penilaian, yakni riset, inovasi, dan dampak sosial, yang kesemuanya diambil dari
informasi yang disediakan di laman website masing-masing perguruan tinggi.
Riset, inovasi, dan dampak sosial, masing-masing memiliki bobot yang
berbeda-beda dalam keseluruhan proses penilaian, di mana riset memegang
persentase paling tinggi yakni 50 persen, sisanya adalah inovasi (30 persen) dan
dampak sosial (20 persen). (Ir/MSC)
