Puncak Dies Natalis ke-69, Presiden Harapkan USU Jadi Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM - Presiden RI  berharap USU memanfaatkan momentum Dies Natalis ke-69 untuk memantapkan langkah internasionalisasi agar menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, inovasi yang unggul di dunia internasional dengan tetap berlandaskan pada nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Demikian sambutan Presiden RI Joko Widodo dalam sambutannya secara daring pada kegiatan Dies Natalis ke-69 dalam live YouTube  USU official, Selasa (21/9/2021).

Dikatakannya, bertransformasi menjadi yang terbaik adalah jalan yang harus ditempuh. Bergerak progresif dan adaptif ke arah yang lebih baik siap merespons dengan cepatnya perubahan yang terjadi saat ini serta menyediakan ruang tumbuhnya inovasi. Dalam ekosistem yang inovatif dosen tidak hanya mengajar di dalam kelas tetapi siap menggerakkan dan memfasilitasi mahasiswanya dalam mengasah serta mengembangkan talentanya.

Pimpinan prodi dan fakultas harus siap membangun kolaborasi, jejaring secara luas dan berinteraksi dengan berbagai kalangan tidak hanya akademisi tetapi juga praktisi dan industri. Pimpinan Perguruan Tinggi  harus mengubah cara kerja dengan  kreatif, berpikir cepat,  adaptasi agar kampus terus relevan dengan situasi hari ini dan akan datang.

Sebelumnya,  pada puncak Dies Natalis ke-69, USU meluncurkan platform layanan kesehatan "Telemedicine Covid-19".

Telemedicine Covid-19 ini merupakan platform jarak jauh atau online dalam pelayanan kesehatan kepada penderita Covid-19  atau yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Rektor USU Dr Muryanto Amin SSos MSi dalam pidatonya pada Sidang Terbuka Puncak Dies Natalis ke-69 USU mengatakan kegiatan ini juga merupakan bentuk pengabdian masyarakat USU khususnya untuk membantu pasien Covid-19.

Di mana dengan layanan kesehatan ini, pasien Covid-19 tidak perlu ke rumah sakit dan bisa berkonsultasi serta mendapatkan obat yang di antar langsung ke alamat pasien.

Lebih lanjut Muryanto menjelaskan, penderita Covid-19 tinggal mengakses laman rawatcovid-sumut.usu.ac.id untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan. 

"Program ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terpapar virus yang berawal menyebar di Wuhan, China itu. Program 'Telemedicine Covid-19' merupakan hasil kolaborasi antara Pemko Medan, Pemprov Sumut, USU dan Ikatan Dokter Indonesia,” paparnya sambil menyampaikan dengan berkolaborasi membuktikan  pihaknya mampu membuat program yang bisa langsung dirasakan masyarakat. Jadi telemedicine ini dampaknya sangat signifikan khususnya untuk menekan angka Covid-19,” ujarnya.

Peluncuran program Telemedicine Covid-19 USU sendiri secara simbolis dilakukan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahma11yadi, Rektor USU Dr Muryanto Amin dan Walikota Medan Bobby Nasution dalam perayaan puncak Dies Natalis Ke-69 USU dengan tema “Working Together To Protect Our Health Against Covid-19 Threats”.

Telemedicine, imbuh rektor, juga merupakan bukti nyata keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi dan komunitas.

Telemedicine, imbuh rektor, juga merupakan bukti nyata keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi dan komunitas.

Turut memberikan selamat kepada USU di antaranya Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Mendikbudristek Nadiem Makarim, stakeholder pemerintah dan para rektor universitas se-Indonesia. (Ir/MSC)

Share:
Komentar

Berita Terkini