Dr Mirza Nasution: Masyarakat Medan "Melek Politik"

Editor: mediaselektif author photo
MEDIASELEKTIF.COM - Masyarakat Kota Medan sudah pintar atau melek politik dalam menghadapi Pilkada Medan 2020 sehingga tidak sembarang mendukung pasangan calon tertentu termasuk jalur independen.

Demikian pengamat politik asal USU Dr Mirza Nasution kepada wartawan, Minggu (23/2/2020) menanggapi fenomena minimnya dukungan masyarakat terhadap bapaslon Walikota dan Wakil Walikota Medan untuk jalur independen, dengan hampir dipastikan gagalnya bapaslon independen menyerahkan syarat dukungan di KPU Medan yang berakhir, Minggu dini hari.

Menurutnya, fenomena ini menunjukkan masyarakat Kota Medan sudah pintar dan melek politik dalam menyikapi persoalan yang ada saat ini. Tidak mau sembarangan memberikan dan menyerahkan dukungan kepada tim bapaslon belum memiliki rekam jejak yang baik.

"Termasuk menyangkut pemberian foto kopi KTP kepada bapaslon yang akan maju dari jalur independen Pilkada Medan 2020 mendatang," ujar ahli hukum tatanegara di Medan ini sembari membantah gagalnya bapaslon independen maju dalam Pilkada Medan, bukan karena beratnya syarat dukungan KTP yang dipersyaratkan KPU Medan yang yakni minimal 104.954 KTP tersebar minimal 50 persen kecamatan se-kota Medan.

Ia menilai saat ini masyarakat tidak mau sembarangan menyerahkan KTP kepada bapaslon. Warga sekarang ini sudah menilai dan mempertimbangkan bakal calon yang bakal maju ini memiliki rekam jejak yang baik atau tidak.

"Termasuk, mampu atau tidaknya bapaslon itu memimpin Kota Medan. Mereka tidak ingin dukungan diberikan sia-sia belaka," paparnya sembari menyatakan kemungkinan besar sudah ada kelompok-kelompok masyarakat yang selalu membincangkan terkait Pilkada serentak Kota Medan 2020 mendatang.

Hal ini juga menunjukkan, ungkapnya, kepercayaan masyarakat pada partai politik masih tinggi sehingga menilai pasangan calon yang diusung dari partai politik masih jauh lebih baik dengan adanya penjaringan-penjaringan yang dibuka bapaslon.(Irn/MSC)

Share:
Komentar

Berita Terkini