Pemko Padangsidimpuan Dapat Bantuan Stimulan 74 Unit Perumahan Swadaya Berbasis Komunitas

Editor: mediaselektif.com author photo
MEDIASELEKTIF.COM - Pemerintah Kota Padangsidimpuan mendapat 75 unit bantuan stimulan perumahan swadaya berbasis komunitas, namun karena satu orang mengundurkan diri, jadi hanya 74 unit yang mendapat bantuan, bernilai 35 juta rupiah per rumah tangga, dengan rincian 30 juta untuk bahan bangunan dan 5 juta rupiah untuk upah pembangunan rumahnya.

Pernyataan ini dikatakan Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution kepada wartawan kemarin sore, menurutnya Kota Padangsidempuan yang mendapat  bantuan terbesar di Sumatera Utara, dengan indikator diambil dari data base keluarga miskin dan memang benar belum mempunyai rumah, yang di verifikasi oleh Perkim Padang Sidempuan dan kemudian diverikasi lagi oleh Perkim Provinsi Sumatera Utara, dan Kementrian PUPR, dengan beberapa kriteria yang diberikan Kementrian PUPR untuk mendapatkan bantuan tersebut.

Ditambahkannya, selain Padang Sidempuan, Labuhan Batu, dan Tanjung Balai, juga Deli Serdang  mendapat bantuan stimulan perumahan berbasis komunitas, namun yang terbanyak mendapat bantuan adalah Kota Padangsidempuan, yakni 74 unit perumahan yang terletak di Desa Purba Tua Kecamatan Sidempuan Utara,tambah Irsan Efendi Nasution yang juga Mantan Sekretaris PWI Kota Padangsidempuan ini.

Ke 74 unit perumahan ini, nantinya akan diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi kepada warga Sidempuan berbasis komunitas pekerja bangunan di Desa Purba Tua Kecamatan Sidempuan Utara Kotamadya Padangsidimpuan hari minggu," ujarnya.

Irsan Efendi Nasution juga mengatakan, bahwa bantuan dananya ini tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat, karena uang yang ditransfer dari Kementrian PUPR ke Bank BNI, dan kemudian dipandu oleh pihak Perkim Kota Padangsidempuan, dengan mencari panglong sebagai pemasok bahan bangunan, dan untuk upah membangun perumahan tersebut pun dilakukan dengan cara progres, sampai rumah tersebut jadi.

Irsan Efendi Nasution pun berharap, kepada komunitas yang mendapat bantuan stimulan perumahan berbasis komunitas ini, dengan  adanya perumahan bagi komunitas ini berarti beban untuk biaya tempat tinggal sudah tidak membebani, jadi diharapkan kepada kepala rumah tangga yang mendapat bantuan ini tinggal fokus mencari nafkah untuk kebutuhan sehari - hari, dan mencari biaya untuk pendidikan anak - anaknya.

Jadi intinya mereka sudah tidak berfikir lagi untuk biaya tempat tinggal, akan tetapi tinggal fokus untuk mencari nafkah untuk kebutuhan sehari hari, dan untuk kebutuhan pendidikan anak - anaknya, guna menyonsong masa depan yang lebih baik lagi," jelas Irsan Efendi Nasution.(Zal/MSC)


Share:
Komentar

Berita Terkini