Wagubsu Pastikan Pemprovsu Komitmen Berantas Narkotika

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM - Wakil Gubernur ( Sumatera Utara (Wagubsu) memastikan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) menyatakan komitmennya dalam upaya pemberantasan narkotika di Sumut. Upaya ini diimplementasikan pemerintah Sumut dengan merancang sejumlah program-program pencegahan dan penindakan termasuk dukungan anggaran.

"Selama ini Sumut dianggap peringkat 1 dari 34 provinsi di Indonesia baik sebagai  pecandu maupun wilayah peredaran  narkotika. Selaku pemerintah daerah tentu kita tak tinggal diam. Maka hari ini kita mencoba menginisiasi pertemuan lintas instansi membahas persoalan narkoba di Sumut, apa yang bisa kita lakukan," kata Wagub Sumut Musa Rajeckshah yang ditemui wartawan usai rapat koordinasi dengan BNN, Poldasu, Kodam I/BB, Kabinda, Kejaksaan, Pengadilan dan sejumlah stakeholder, Selasa (20/4/2021).

Dari hasil paparan yang dilakukan lintas instansi seperti BNN dan pihak kepolisian (Direktorat Narkoba), Wagub menyebut sejumlah persoalan narkotika dan obat terlarang termasuk perdagangan prekusor narkotika melanda Sumut. 

Mulai dari lemahnya pengawasan di pintu masuk ke Sumut, bentang garis bibir pantai yang begitu luas, terbatasnya personil aparat penegak hukum hingga minimnya  anggaran untuk pengawasan, pencegahan dan pemberantasan narkoba. 

Belum lagi persoalan panti rehabilitasi pecandu narkotika di Sumut yang sangat sedikit dan butuh dukungan anggaran.

"Dari hasil paparan aparat penegak hukum kita, banyak faktor menjadi penyebabnya. Ke depan kita akan lakukan upaya-upaya pencegahan maupun penindakan. Kita ingin program yang kita buat benar-benar bermanfaat dan punya dampak luas menekan laju peredaran narkoba di Sumut. Termasuk menyiapkan panti-panti rehabilitasi yang semuanya butuh dukungan anggaran. Tadi kita sudah koordinasi dengan DPRD Sumut dan mereka siap," sebut Wagub Musa Rakeckshah yang biasa disapa Ijeck.

Ke depan, Ijeck menegaskan pemerintah provinsi tak ingin upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika sekedar seremoni namun harus ada program riil di lapangan yang terukur dan bisa dievaluasi. 

Pemprovsu juga akan mengelaborasi program pemberantasan narkoba tidak berjalan sendiri-sendiri sehingga bisa  menjadi kampanye dan gerakan bersama  sejalan dengan program 'Bersih Narkoba' (Bersinar) yang dicanangkan Polda Sumut. 

"Kita akan lihat nanti sasaran program ini di tingkat kewilayah mana yang pas sehingga tepat sasaran. Apalagi kita juga punya program Desa Bersinar," sambungnya.

Disinggung soal tudingan selama ini upaya pemberantasan narkotika kerap sulit dilakukan karena adanya keterlibatan di internal aparat penegak hukum, Wagub berkeyakinan hanya melibatkan segelintir oknum. 

"Tentu itu hanya oknum karena pada dasarnya semua intansi yang punya kepentingan komit untuk melakukan upaya pemberantasan narkoba. Semua pihak harus kita dorong untuk pro aktif dan peduli demi masa depan anak bangsa ke depan," tutupnya.(Cok/MSC)

Share:
Komentar

Berita Terkini