Hal itu dibenarkan juru bicara Satgas Covid-19, Rohani Bakara, Senin (16/8/2021), Pangururan.
Untuk angka kesebuhan lebih tinggi 8 orang dibandingkan angka kasus baru, namun ada penambahan 1 orang meninggal. Lambat-laun mulai melihat penurunan angka kasus baru dalam beberapa hari terakhir ini. Penurunan tentu merupakan akumulasi dari pelaksanaan PPKM-Mikro.
Satgas Covid-19 menyampaikan terima kasih atas seluruh pihak yang telah berupaya secara optimal melakukan PPKM Level 3 yang didasari pada Instruksi Bupati (Inbup) Samosir Nomor 4 Tahun 2021. Kiranya, beberapa waktu ke depan penurunan ini terjadi terus hingga pada titik dapat dikendalikan.
Kondisi idealnya kita tetap melakukan protokol kesehatan (prokes) secara ketat ketika beraktivitas di luar rumah atau dengan kata lain hidup di tengah-tengah Covid-19 dengan kehati-hatian.
“Mari kita dukung akselerasi vaksinasi dengan tetap mengupayakan rantai pasok vaksin yang tetap tersedia dengan target 500 per hari atau, jika mungkin, dilipatgandakan”, ajaknya Rohani.
PPKM secara ketat dan percepatan vaksinasi merupakan dua hal yang harus tetap diupayakan Satgas Covid-19 yang didukung oleh seluruh masyarakat Samosir.
Kiranya secara sosial tingkat keberterimaan masyarakat atas kondisi PPKM ini dapat menjadi budaya yang nyata selama pandemi dengan tetap tidak lengah hingga pandemi Covid-19 dinyatakan berhenti secara resmi oleh Pemerintah Pusat.
Sebagai data perkembangan Covid-19 di Samosir: Tambah 8 kasus baru, kumulatif Kasus Aktif: 263 orang, Kumulatif Sembuh: 1.163 orang dan kumulatif Meninggal Dunia: 41 orang. (HTS/MSC).
