MEDIASELEKTIF.COM - Universitas Sumatera Utara (USU) dan Kementrian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian RI menjalin kerja sama dalam acara Sosialisasi Penyelenggaraan Presidensi G-20 Indonesia 2022 di Ruang Senat Biro Rektor, kemarin.
Pranata Humas Tingkat Madya Biro Komunikasi, Layanan Informasi dan Persidangan Menko Perekonomian RI Ferry Sovianto SE MSi, mengatakan ada tiga topik utama yang akan dibahas di forum G-20.
“Pertama, Indonesia mendorong arsitektur kesehatan global yakni sebuah usaha Indonesia untuk kembali bangkit dan memperbaiki tata kelola serta arsitektur kesehatan global pasca pandemi,” tuturnya.
Kedua, Indonesia mendorong transformasi berbasis digital terutama Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk digitalisasi karena pasar digital sangat menjanjikan untuk UMKM.
“Selain itu, perkembangan transaksi komersil digitalisasi di tahun 2021 sangat meningkat dan pemerintah hanya mensubsidi bunga sebanyak 3% agar memudahkan para UMKM untuk membuka usaha,” lanjutnya.
Ketiga, Indonesia mendorong transisi energi dari energi bahan bakar fosil ke Energi Baru Terbarukan (EBT). Penggantian bahan bakar fosil diharapkan bisa memperluas akses terhadap teknologi menuju energi bersih dan terjangkau, serta memastikan keamanan energi dan memenuhi kebutuhan mendesak.
“Harapan saya para dosen dan mahasiswa mampu mendekatkan pemahaman tentang G-20, ” ungkap Ferry.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Direktorat Prestasi Mahasiswa dan Hubungan Kealumnian USU Rahma Yurliani SPsi MPsi. mengatakan, civitas akademi mampu mengambil peran untuk ikut serta dalam forum G-20 dengan cara berkontribusi menuangkan ide-ide.
“Saya berharap dosen-dosen yang hadir bisa meneruskan informasi tentang G-20 ke fakultas masing-masing terutama ke sesama dosen dan mahasiswa,” ungkapnya.
Sebagai informasi, jika ada yang ingin terlibat langsung dalam kontribusi G-20 bisa kunjungi website resmi G-20.(Ir/MSC)
