Anggota KPU-RI Betty Epsilon Idrus : Penggunaan Data Menuju Pemilu Sangat Penting

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM - Rapat Koordinasi (Rakor) data pemilih berkelanjutan 2022 dan penggunaan data menuju Pemilu 2024 sangat penting dan harus dilakukan pembahasan dan pemutahiran guna  penyempurnaan.

Pelaksanaan pemilih berkelanjutan ini merupakan salah satu upaya untuk memutakhirkan data pemilih dalam sistim yang telah diatur dalam UU Nomor 7/2017 masih menjadi acuan pada pelaksanaan pemilu 2024.

Demikian Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Betty Epsilon Idrus dalam sambutannya usai membuka dan sekaligus memberikan arahan pada Rakor Data Pemilih Berkelanjutan Tahun 2022 dan Penggunaan Data Menuju Pemilu 2024 di gedung KPU Sumut, Minggu (3/7/2022).

Kegiatan ini dihadiri Ketua KPU Sumut Herdensi Adnin beserta komisioner lainnya anggota Yulhasni Piliang, Mulia Banurea, Benget M Silitonga, Ira Wartati, Safrial Syah, Batara Manurung, Sekretaris KPU Sumut Irwan Zuhri, Kabag Umum Kristina Banjarnahor, Kassubag Program Data Dana Permana, MIK.

Rakor ini secara langsung juga dihadiri KPU tujuh kabupaten/kota yakni KPU Medan, KPU Deliserdang, KPU Binjai, KPU Langkat , KPU Sergei dan KPU Karo, sedangkan KPU kabupaten/kota lainnya mengikuti secara daring di daerah masing-masing.

Ada beberapa aturan dalam pemilihan berkelanjutan disandingkan dengan sistim administrasi kependudukan (SIAK) dari Kementerian Dalam Negeri dimana 96 persen lebih data yang dimiliki KPU dan Kemendagri sama."Dan ini akan kita terus coba samakan," paparnya.

Betty menambahkan untuk menjamin data pemilih tersebut perlu adanya pengamanan terhadap data pemilih yang dimiliki KPU. Untuk itu telah dibentuk Satuan Tugas (satgas) yang bertujuan menjaga keamanan data pemilih dari kebocoran data pemilih.

Pembentukan satgas ini akan melibatkan beberapa stake holder atau instansi pemerintah lainya selain itu perlunya keamanan terhadap data pemilih oleh karena kini KPU RI sedang memprogramkan dan merancang bentuk kerjasama dalam menjaga data pemilih itu.

"Ya ini  perlu untuk menghindari dari website lainnya," tegas Betty.

Terakhir Betty juga mengingatkan pada anggota KPU Provinsi dan KPU kabupaten kota agar menghindari penggunaan media sosial, karena akan berpengaruh pada kinerja dan ke netralan KPU dalam bekerja nantinya.

Sementara Ketua KPU Provinsi Sumut Herdensi Adnin berharap Rakor Data Pemilih berkelanjutan tahun 2022 dan Pengunaan data menuju Pemilu 2024 di Sumut ini dapat berguna bagi semua KPU Provinsi maupun KPU kabupaten/kota.

Karena Pemilu kali ini merupakan Pemilu serentak yang secara bersama Pemilu Presiden/Wakil Presiden, DPR dan DPD serta Pemilihan Gubernur Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota serta DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota.

"Ini semua dilakukan secara serentak tahun 2024 itu perlunya rakor pemutahiran data ini," pungkas Herdensi Adnin. (Ir/MSC)

Share:
Komentar

Berita Terkini