MEDIASELEKTIF.COM
- Wali Kota Medan H T Dzulmi Eldin S mengajak seluruh apratur sipil negara
(ASN) di lingkungan Pemko Medan untuk terus membangun semangat dan integritas
kerja, sebagai penyelenggara pemerintahan yang bertugas melayani masyarakat melalui
pembangunan kota yang dilakukan.
Di era
kerterbukaan saat ini, Wali Kota mengatakan, pelayanan publik menjadi isu yang
sangat sensistif di tingkat apapun, mulai lingkungan, kelurahan, kecamatan
sampai organisasi perangkat daerah (OPD). Sebab, esensi dari pelayanan publik
sesungguhnya sama saja. Karenanya sebagai abdi negara, ASN harus melayani
masyarakat dengan sebaik-baiknya tanpa pengecualian.
“Saya
tekankan, tingkatkan kualitas pelayanan publik di berbagai jenjang administrasi
pemerintahan. Jangan kecewakan dan persulit apapun urusan masyarakat. Ingat,
sekarang bukan zamannya dilayani dan dhormati. Kita semua harus jadi pelayan
masyarakat,” kata Wali Kota dalam arahannya ketika memimpin Upacara
bendera Peringatan Hari Kesadaran Nasional di halaman depan Balai Kota Medan,
Kamis (17/1/2018).
Wali Kota
selanjutnya mengingatkan, saat ini sudah menuju petahapan akhir menurut Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Untuk itu kepada seluruh
organisasi perangkat daerah (OPD) yang berhubungan langsung dengan peningkatan
kualitas infrastruktur kota dan pelayanan publik, Wali Kota minta agar tidak
menunda-nunda pekerjaan yang sudah ditetapkan sebagai arah pembangunan kota.
“Laksanakan
segera pekerjaan tersebut. Apa yang menjadi target-target dalam dokumen
perencanaan harus segera dilaksanakan, sehingga dapat tercapai sasaran
maupun output pembangunan yang ditetapkan!” tegasnya.
Guna
mendukung pembangunan yang dilaksanakan, Wali Kota mengajak semua untuk
meningkatkan integrasi dan kerjasama pelaksanaan pembangunan kota.
Dikatakannya, sesama OPD harus saling membantu, berkolaborasi dan tidak
tumpang tindih sehingga hasil pembangunan yang dilakukan benar-benar
optimal dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Kota Medan.
Hanya saja
dalam upacara yang tuirut dihadiri Wakil Wali kota Medan H Akhyar Nasution,
asisten, staf ahli, pimpinan OPD, kepala bagian, camat, lurah dan pegawai di
lingkungan Sekretariat Kota Medan, Wali kota berpesan agar pembangunan
dilakukan hendaknya menggunakan nilai-nilai seni dan estetika. Dengan demikian
pembangunan yang dikerjakan tidak terkesan asal jadi.
Di samping
itu lagi tegasnya, pembangunan yang dilakukan juga harus senantiasa
berpedoman dengan kaidah-kaidah pelaksanaan sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku. “Kesampingkan kepentingan pribadi dan utamakan kepentingan
masyarakat. Berikan produk pembangunan terbaik bagi masyarakat Kota Medan,” pesannya.
Terakhir
Wali Kota berpesan, berbagai pola kriminalitas yang terkait dengan penyakit
masyarakat seperti narkoba, judi, prostitusi ,apapun yang lainnya harus
disikapi dengan serius dan menempatkannya sebagai musuh bersama. Sebagai bagian
dari keluarga besar Pemko Medan, Wali kota minta semua untuk saling
mengingatkan agar penyakit masyarakat itu tidak berkembang semakin luas dan
dapat diatasi
“Kita harus
mulai dari diri kita, keluarga dan lingkungan masing-masing. Apapun pola dan
motifnya, jangan kita biarkan kriminalitas terjadi serta jangan biarkan
penyakit masyarakat merusak tananan kehidupan sosial kemasyarakatan di kota
yang kita cintai bersama ini,” pungkas Wali Kota.(ZAL/MS)