BSI-USU MoU Implementasi Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM - Bank Syariah Indonesia (BSI) melakukan penandatangan nota kesepahaman/memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Sumatera Utara (USU)  di Ruang  Rektor USU, Gedung Biro Rektor Lantai III , Senin (26/4/2021).

MoU antara lain terkait penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, pengkajian, penelitian dan pengembangan kelembagaan, yang masuk dalam wilayah tri dharma perguruan tinggi. 

Juga sebagai bagian dari implementasi program Merdeka Belajar- Kampus Merdeka. MoU juga meliputi pemanfaatan produk layanan Jasa dan Produk berdasarkan prinsip syariah baik untuk kebutuhan financing maupun funding bagi seluruh unit di bawahku koordinasi USU.

Penandatangan MoU dilakukan Rektor USU, Dr Muryanto Amin dan  Regional Chief Executive Officer (RCEO) BSI Region 2 Medan, Wisnu Sunandar, disaksikan Wakil Rektor III USU, Dr Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, staf Ahli WR 3 USU, Siti Salmiah, drg Sp KGA dan Kap BiroBP2KM dan Kerja Sama, Surya Darma SSos. 

Rektor USU Dr Muryanto Amin menyambut baik kerja sama dengan BSI di mana  nota kesepahaman yang ditandatangani itu merupakan turunan dari konsep kampus merdeka-merdeka belajar yang telah digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI.

“MoU dengan BSI itu tidak hanya sekedar serimonial tapi juga akan ada implementatif kedepan terutama dalam kaitan dunia kerja dan dunia industri. Karena filosofi substansial dari kampus merdeka itu adalah bagaimana menjadikan mahasiswa itu siap bertarung di dunia kerja setelah tamat,” katanya.

Disamping itu, tambah rektor, kehadiran BSI akan memberikan banyak pilihan keluarga besar USU. Kemudian, tak kalah penting adanya kerjasama tersebut diharapkan dapat menempatkan mahasiswa USU magang di BSI, bahkan tidak tertutup kemungkinan bekerja di sana meski melalui seleksi yang ada.  

Pada prinsipnya, sebut rektor, setiap  kerja sama akan memberikan manfaat yang positif, paling tidak bisa  mengembangkan entrepreneurship di bidang perbankan syariah, di mana USU juga memiliki fakultas ekonomi.

”Di bulan September nanti  kita akan lakukan kerja sama lain yang lebih konkrit, artinya akan ada kerja sama yang lebih komprehensif dalam berbagai hal, ” tegasnya.

Sedangkan, mengenai penyediaan layanan payroll dan lainnya masih dijejaki.

"Mungkin banyak juga sivitas USU yang jatuh hati ke BSI ini, “ paparnya. Meski belum menjadi pilihan pertama, bagi seluruh civitas akademika USU, namun kerja sama ini bisa menjadi cikal bakal bagi USU untuk lebih mengenal BSI.  Selain itu, kerja sama ini juga terkait edukasi keuangan syariah, pemberian kesempatan pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa.

Kemudian  Area Manager BSI- Area Medan Raya, Puja Nur Arief,  Branch Manager BSI Cabang Medan Setiabudi, Yoserinaldi, Retail& Transaction Business Manager BSI, Dedi Iskandar Z,  dan Priority Banking Manager BSI, Surianti Ramadhani.

Dalam kesempatan itu, Regional Chief Executive Officer (RCEO) BSI Region 2 Medan Wisnu Sunandar menyampaikan kerja sama ini merupakan pertama kalinya bagi BSI.

“Alhamdullilah, kami bersyukur mendapat kesempatan bersinergi dengan universitas terbesar di Sumatera Utara. Mengusung spirit yang sama dalam mendukung program pemerintah yaitu pengembangan ekonomi syariah sebagai bagian implementasi nilai syariah, kami optimis sinergi inidapat berkontribusi meningkatkan perekonomian syariah di Indonesia,” katanya.

Sebagai Bank Syariah modern, digital dan terbesar di Indonesia dan satu-satunya bank syariah yan masuk kategori Buku III, BSI ingin membuka akses semudah mungkin bagi USU. “Kami siap menyediakan berbagai layanan terbaik  bagi USU,” katanya.

Wisnu mengatakan, melalui kerja sama ini, BSI dapat mengakomodir kebutuhan seluruh civitas akademika di lingkungan USU.”BSI siap menjadi partner yang lebih baik  dalam mendukung dunia pendidikan dan pengembangan USU,” katanya. 

Ia berharap, sivitas USU dapat memanfaatkan produk dan layanan BSI.

Wisnu juga menjelaskan, total aset BSI mencapai Rp240 triliun, menjadikannya 7 besar bank di Indonesia dan memiliki 1.200 kantor cabang dan 200 ribu Jaringan ATM di Indonesia.  

“Semoga BSI dapat menjadi partner yang hasanah untuk USU,” katanya. 

Ia juga berharap, seluruh layanan produk dan jasa perbankan BSI nantinya dapat menjadi pilihan baru bagi sivitas USU, yang mana tidak hanya sebatas menjadi solusi kebutuhan financial semata, karena BSI hadir sebagai Sahabat Financial, sebagai Sahabat Sosial dan sebagai Sahabat Spiritual bagi USU.

”Insya Allah kerja sama ini  membawa lebih banyak keberkahan,” paparnya. (Ir/MSC)


Share:
Komentar

Berita Terkini