Pemkab Samosir Gelar Rapat Koordinasi Perkembangan Penanganan Pandemi Covid-19

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM – Bupati bersama wakil Bupati membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Perkembangan Penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Samosir.

Dihadiri Kapolres, Kejari, Kepala Inspektorat Daerah Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Lasro Marbun, S.H, M.Hum, Sekdakab. Samosir Drs. Jabiat Sagala, M.Hum, para Asisten, Pimpinan Perangkat Daerah dan Camat se-kabupaten Samosir, Sabtu (14/8/2021), Pangururan.

 Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakap) selaku Ketua Pelaksana Tim Satgas Covid-19 menyampaikan, sebagai sasaran pelaksanaan vaksinasi untuk Samosir yaitu sebanyak 102.328 Orang, sasaran yang sudah divaksin, dosis I yaitu sebanyak 31.405 dan dosis II sebanyak 21.161 Orang sedangkan sasaran yang belum divaksin yaitu dosis I sebanyak 70.923 dan dosis II sebanyak 81.167.

Seterusnya Sekda menyampaikan bahwa Pemkab sudah melaksanakan penyekatan di setiap pintu masuk serta memberlakukan pembatasan mobiltas masyarakat guna mencegah penyebaran Covid-19 di Samosir, Tim Satgas Covid-19 juga telah melakukan operasi yustisi dengan kegiatan penegakan hukum terhadap masyarakat yang melanggar protokol kesehatan (Prokes). Pemkab juga telah menyalurkan bantuan Dana Desa (DD) sebanyak 62% dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di 6 Kelurahan.

Selain ruang isolasi yang sudah tersedia di Rumah Sakit, Pemkab juga telah menyiapkan tempat isolasi di Gedung BLK Parbaba guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Disampaikan dia juga, bahwa penanganan Covid-19 harus dilakukan secara bersama-sama dan tidak bisa hanya TNI/Polri ataupun Pemkab saja.

Semuanya dihimbau harus bersinergi untuk melaksanakan Instruksi Presiden, maka untuk itu Kepala Daerah, TNI/Polri agar bersama kita tegas dalam penanganan Covid-19 dengan pembuatan agenda tindak lanjut oleh Satgas sebagai penanganan Covid-19. Kepada Camat dan para Kapolsek agar benar-benar melakukan pengecekan di lapangan terkait penggunaan Anggaran DD untuk penanganan Covid-19. Perlu perhatian berupa dukungan makan minum dan vitamin bagi masyarakat yang sedang laksanakan Isoman, dalam hal ini Polres terus melakukan sosialisasi menggunakan media sosial terkait setiap regulasi yang ada dari Pemerintah sehingga seluruh masyarakat dapat mengetahuinya,”ujarnya

Pada saat itu juga Wabup Drs. Martua Sitanggang, M.M juga menyampaikan kepada seluruh Camat agar memperkuat Tim Gugus Kecamatan untuk pencegahan serta penanganan Covid-19 di Samosir guna mencegah cluster baru penyebaran Covid-19.

Wabup juga menyampaikan bahwa APBD tidak dapat dipergunakan untuk pengadaan vaksin namun untuk biaya operasional dan pendistribusian vaksin.

Wakil Bupati juga menegaskan kepada Kadis Kesehatan untuk segera mempercepat pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat dan bantuan BLT agar segera disalurkan dimasa PPKM, Pada akhir sambutannya Wabup menyampaikan kepada tim TAPD agar menganggarkan di P-APBD untuk menambahkan biaya oprasional Camat guna melaksanakan tugas penerapan PPKM di setiap Desa.

Kepala Inspektorat Daerah Provsu Lasro Marbun, S.H, M.Hum selaku Liaison Officer (LO) Tim Satgas Covid-19 Provsu menyampaikan bahwa dampak pandemi covid-19 sudah meluas keseluruh aspek seperti kesehatan, ekonomi, sosial budaya pendidikan, Pemerintahan.

Untuk pelaksananaan kegiatan penanganan penyebaran covid-19 perlu dibuatkan Posko Khusus Satgas Covid-19 sehingga seluruh Tim dalam Satgas dapat berkoordinasi di Posko tersebut dan dibuatkan alat komunikasi langsung seperti WAG untuk memudahkan komunikasi perkembangan Covid-19 di setiap Desa.

Manajerial Satgas Covid-19 harus dibuat secara jelas perlu koordinasi dengan Kepolisian dan Kejaksaan dalam penggunaan anggaran penanganan Covid-19 oleh karena itu Inspektur harus bisa menjadi penghubung antara Pemkab, Kepolisian dan Kejaksaan untuk penggunaan anggaran penanganan Covid-19.(HTS/MSC)






Share:
Komentar

Berita Terkini