MEDIASELEKTIF.COM – Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu Selatan (Labusel) menunjukkan komitmen kuat dalam memperluas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan melalui dukungan penuh terhadap program Universal Coverage Jaminan Sosial (UCJ) yang diinisiasi oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Langkah ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan para pekerja di wilayahnya, baik sektor formal maupun informal.
Dukungan tersebut ditegaskan langsung oleh Bupati Labuhan Batu Selatan, Fery Sahputra Simatupang, dalam agenda pelaporan capaian UCJ yang digelar di Aula Kantor Bupati, Selasa (17/6/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Labuhan Batu Selatan Pinang, Wahyudi, serta Account Representative BPJS Ketenagakerjaan, Raja Putrawandi Simatupang.
Dalam laporan yang disampaikan, hingga pertengahan tahun 2025, tercatat sebanyak 59.457 tenaga kerja di Labuhan Batu Selatan telah menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Rinciannya meliputi 34.491 pekerja penerima upah dari 501 pemberi kerja, 23.302 pekerja bukan penerima upah dari 21 pemberi kerja, serta 1.664 tenaga kerja dari 194 pemberi kerja jasa konstruksi.
Menariknya, Pemkab Labuhan Batu Selatan juga secara aktif mengalokasikan anggaran untuk mendaftarkan 19.102 pekerja informal ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan, sebagai wujud nyata keberpihakan pada pekerja di sektor non-formal yang rentan dari sisi perlindungan sosial.
“Kami sangat serius untuk menjamin kesejahteraan masyarakat, dan perlindungan jaminan sosial merupakan langkah penting ke arah itu. Universal Coverage ini bukan hanya target administratif, tapi bagian dari pembangunan berkelanjutan dan keadilan sosial,” tegas Bupati Fery Sahputra Simatupang dalam sambutannya.
Senada dengan itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Labuhan Batu Selatan, Wahyudi, menyampaikan apresiasi atas peran aktif pemerintah daerah. Ia menekankan bahwa UCJ merupakan bagian dari Program Prioritas Nasional yang diamanatkan dalam RPJPN 2025–2045 berdasarkan UU Nomor 59 Tahun 2004.
“Kami sangat mengapresiasi upaya Pemkab Labusel. Sinergi ini harus terus dijaga demi memastikan seluruh tenaga kerja, tanpa terkecuali, mendapatkan perlindungan yang layak,” ujarnya.
Menanggapi capaian ini, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kisaran, Aziz Muslim, turut memberikan apresiasi dan menyebut langkah Pemkab Labusel sebagai contoh inspiratif bagi daerah lain.
“Langkah progresif Pemkab Labuhan Batu Selatan dalam mendukung Universal Coverage adalah cerminan kepemimpinan yang visioner. Ini bisa menjadi role model bagi kabupaten/kota lainnya. Semakin banyak pekerja terlindungi, maka semakin kuat pula pondasi kesejahteraan dan produktivitas masyarakat,” kata Aziz Muslim.
Ia juga menambahkan, dengan kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dan pemerintah daerah yang solid seperti ini, target Indonesia Emas 2045 dalam aspek perlindungan sosial tenaga kerja bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.
Sinergi antara BPJS Ketenagakerjaan dan Pemkab Labusel ini diharapkan dapat terus berlanjut serta menjadi model efektif dalam penguatan sistem jaminan sosial ketenagakerjaan di tingkat lokal. Perlindungan menyeluruh bagi pekerja, menurut para pemangku kepentingan, adalah kunci utama untuk menciptakan masyarakat yang lebih tangguh dan sejahtera. (SRT/MSC)