Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH, usai menerima penghargaan yang diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly melalui Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Sutrisno, menutyrkan bahwa, "sebelumnya tahun 2017, 2018 dan 2019 Kabupaten Karo tidak pernah absen serta selalu meraih Award.'
Predikat peduli HAM yang diterima tahun ini, dinilai bahwa Pemkab.Karo dianggap mampu dan memiliki komitmen tinggi mengupayakan pemenuhan hak-hak dasar bagi warganya. Komitmen ini mengantarkan kepemimpinan Bupati Karo mampu mempertahankan 4 (empat) tahun berturut-turut menerika predikat perduli HAM terbaik tingkat Kabupaten.
"Lantaran penilaian tersebut, pihak Kemenkumham menyatakan layak dan memenuhi kriteria sebagai syarat Kabupaten yang berhak mendapat Award peduli HAM dan Pelayanan Publik berbasis HAM. Jadikanlah, momentum tersebut untuk meningkatkan motivasi semangat ASN Pemkab.Karo untuk lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya, guna memenuhi hak-hak dasar warga yang tidak bertentangan dengan HAM. Siapa pun Bupati yang terpilih nantinya, dihadapkan dengan tantangan tugas baru ditahun 2021, semoga Pemkab.Karo dapat kembali mempertahankan Award peduli HSM 2021," tutur Terkelin Brahmana.
Atas anugerah Award peduli HAM ini, Pemkab.Karo mengucapkan terimakasih kepada Menteri Hukum dan HAM RI, "Untuk itu, saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kemenkumham RI hingga saat ini Pemda Karo masih diakui dan diberikan kepercayaan penghargaan kriteria peduli HAM se-Indonesia, dimana se-Sumut ada 16 kab/kota."
Turut mendampingi Bupati Karo, ketua TP PKK Kabupaten Karo Ny.Sariati Sitompul, Kabag Hukum Monica Maytrisa Purba,SH, Kasubbag Bantuan Hukum dan HAM Isna Lewi Tarigan,SH, dan Staf Kasubbag Bankum dan HAM Pemda Karo Incon Purba. (SKR/MSC)
