Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Sosialisasikan Program Sekolah Penggerak di Kabupaten Karo

Editor: mediaselektif.com author photo

MEDIASELEKTIF.COM -  Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten Karo Sumatera Utara menerima sosialisasi program Sekolah Penggerak dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Rabu (10/2/2021) sekira pukul 15.00 WIB di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Karo, Jalan Jamin Ginting, Berastagi, Kabupaten Karo Sumatera Utara.

Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH, didampingi Kadis Pendidikan Kabupaten Karo Dr. Drs. Eddi Surianta Surbakti, M. Pd menerima tim dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemendikbud RI) ke Kabupaten Karo. Tim Kemendikbud RI diwakili oleh Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Sumatera Utara Afrizal Sihotang, ST, M.Si dan Kepala BP PAUD DIKMAS Sumatera Utara Dr. Ulfa Maria, M.Pd beserta rombongan.

Bupati Karo mengatakan bahwa kedatangan Tim  Kemendikbud RI guna menindaklanjuti kesepakatan bersama (MoU) yang telah ditandatangani sebelumnya antara Pemerintah Kabupaten Karo dengan Kemendikbud RI. 

Lebih detailnya Kadis Pendidikan Kabupaten Karo Dr. Drs. Eddi Surianta Surbakti, M.Pd menjelaskan bahwa dalam isi MoU tersebut akan dilakukan sosialisasi kepada para kepala PAUD, SD dan SMP se-Kabupaten Karo. 

"Untuk itu, saya sangat menyambut baik program sekolah penggerak di Kabupaten Karo, oleh karena itu mengajak seluruh Kepala Sekolah diminta antusias untuk mendaftar secara online agar sekolahnya dapat menjadi sekolah sasaran. Sebab hanya Kepala sekolah yang memiliki komitmen tinggi dan lulus seleksilah yang sekolahnya dapat dijadikan sekolah penggerak," jelas Edi Suranta Surbakti.

Kepala BP PAUD DIKMAS Sumatera Utara Dr. Ulfa Maria, M. Pd menuturkan program sekolah penggerak adalah program unggulan Kemendikbud RI. Di Provinsi Sumatera Utara dari 33 Kab/Kota, hanya 6 Kab/Kota yang mendapat program ini. 

"Salah satu, dari 6 (enam) Kab/Kota tersebut salah satu terpilih adalah Kabupaten Karo, tentu hal ini patut untuk disyukuri karena masih banyak Kabupaten/Kota yang terbaik namun tidak terpilih," tuturnya. (SKR/MSC)

Share:
Komentar

Berita Terkini