MEDIASELEKTIF.COM - Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo untuk menambah ukhuwah Islamiyah dan Syiar Agama Islam di bulan Ramadhan 1442 Hijriah ini, melaksanakan Pesantren Kilat yang dilaksanakan selama tiga hari, Kamis, Jumat dan Sabtu (15 s/d 17/4/2021) di Desa Sawit Rejo, Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deliserdang.
Hal ini dikatakan Ketua Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo Sri Panda SPd, MPd, didampingi Ketua Komite Sekolah Zainal Abidin Pohan SH, MH kepada Mediaselektif.com Sabtu (17/4/2021) dinihari.
Menurut Sri Panda, pesantren kilat yang dikuti sekitar 150 orang siswa, SD, SMP dan SMK Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo ini bertujuan selain merupakan syiar Agama Islam, juga untuk mendidik murid - murid agar mengerti melaksanakan Sholat, Puasa, membaca dan menghafal Al-Qur'an serta memiliki akhlak yang baik dan mulia.
Karena dalam pesantren kilat ini anak murid kami ajarkan bagaimana cara sholat, membaca Al-Qur'an dan menghafalnya, melaksanakan sholat taraweh dan sholat dhuha berjamaah serta memiliki budi pekerti dan akhlak yang baik .
Selain itu juga diharapkan, dengan pelaksanaan pesantren kilat ini anak - anak dapat lebih mandiri dan menyadari serta mengerti, bahwa betapa besarnya pengorbanan kedua orang tua dalam membesarkan dan mendidik anak anaknya untuk dapat menjadi orang yang berguna bagi bangsa, negara dan agama serta berbakti kepada kedua orang tuanya, " terang Sri Panda.
Sementara itu, Ketua Komite Sekolah Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo Zainal Abidin Pohan SH, MH, mengatakan kepada ratusan peserta pesantren kilat, bahwa selama di bulan Ramadhan ini hendaknya kita gunakan untuk melakukan amal soleh, guna menjuluk rahmat dan karunia serta kasih sayang Allah SWT kepada kita.
Selain melaksanakan amal Soleh kita juga hendaknya gemar bersedekah dan membayar zakat serta menyantuni anak yatim dan kaum du'afa, karena didalam rezeki kita ada rezeki orang lain,"jelas Zainal Pohan.
Ditambahkannya , selain melaksanakan amal wajib yakni sholat, puasa, zakat, dan membaca Al-Qur'an, kita hendaknya rajin juga melaksanakan dzikir menyebut nama Allah SWT, karena dengan banyak berzikir hati menjadi tenang dan tentram serta mendatangkan Rahmat dan karunia dari Allah SWT, " tambah Zainal Pohan.
Pesantren kilat yang dimulai sejak hari Kamis ini ditutup dengan pembacaan dzikir yang dipimpin oleh Ketua Komite Sekolah Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo Zainal Abidin Pohan SH, MH, pembacaan doa Ahmad Rizal dan ditutup dengan ucapan terimakasih serta sedikit pengarahan dari Ketua Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo Sri Panda, SPd, MPd.
Hadir dalam acara penutupan pesantren Kilat ini Ketua Yayasan Perguruan Nasional Budi Utomo Sri Panda SPd, MPd, Ketua Komite Sekolah Zainal Pohan Abidin SH, MH, Ustadz Sarwan Hamid Sihombing, para guru pembimbing pesantren kilat dan para staf serta tenaga operator sekolah.(Bos/MSC)
