MEDIASELEKTIF.COM – Kasus baru Covid-19 di Samosir saat ini bertambah 47 orang, 1 meninggal dunia, namun masyarakat tetap antusias mengikuti Vaksinasi yang berlangsung di halaman Koramil Pangururan.
Bupati Vandiko T Gultom, selaku Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir menyampaikan turut berdukacita kepada keluarga KS, (23/7/2021), (Pr, 41), Desa Panampangan, Kecamatan Pangururan, meninggal dunia di RSU Bina Kasih Medan, (Senin, 26/7)
Kiranya Tuhan tetap memberi penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan dan acara pengebumian dapat terlaksana dengan baik.
Sebagai data perkembangan Covid-19 yang dihimpun dari Dinas Kesehatan tanggal (26/7), tambah 47 kasus baru; 65 sembuh, dan kumulatif konfirmasi positif 1.106 kasus.
Demikian disampaikan Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19, Rohani Bakkara, Selasa (27/7) di acara kegiatan Vaksinasi Covid-19 halaman Koramil Pangururan, Selasa (27/7/2021).
Satgas Covid-19 telah menyikapi Instruksi Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2021 tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 serta Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 di Samosir masuk level 3.
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) serta Satgas Covid-19 akan membuat kebijakan strategis teknis dalam bentuk produk hukum untuk pengoptimalan upaya-upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Samosir yang terus melonjak dalam beberapa hari belakangan ini.
Satgas Covid-19 tetap berharap atas kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan akan segera disosialisasikan kepada masyarakat secara umum untuk diketahui, dipahami, dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan kata lain, ada kesepahaman antara Satgas Covid-19 bersama masyarakat Samosir dalam hal substansi juga praktik memutus mata rantai penularan Covid-19 dan menanggulangi dampak pengiringnya.
Dari Informasi Dinas Kesehatan Samosir menyampaikan saat ini tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 mencapai 30 orang dan terjadi kekurangan tenaga kesehatan dalam upaya pengendalian Covid-19 secara praktis di lapangan. Di samping itu, dari RSUD dr. Hadranus Sinaga Pangururan juga menyataan kekurangan tempat tidur isolasi untuk perawatan pasien terpapar Covid-19.
Karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir mengambil langkah-langkah yang bersegera untuk mengatasi dua masalah ini agar pengendalian Covid-19 dapat dilaksanakan dengan baik.
Maka untuk data Perkembangan Covid-19 di Samosir per hari ini, Senin, (26/7/2021) yang dihimpun dari Dinkes Samosir dengan rincian 47 kasus baru (total 426), 65 sembuh (659), dan 1 meninggal dunia (20) dan kumulatif konfirmasi positif menjadi 1.106 kasus (Konfirmasi Positif + Suspek + Probable = 1.113), ungkapnya menutup. ( HTS/MSC).
