DPD Walantara Kabupaten Karo Bersama Satgas Pramuka Peduli Galang Dana Untuk Bencana Tapteng

Editor: mediaselektif.com author photo
MEDIASELEKTIF.COM -  Banjir menerjang 7 desa di Barus Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, Rabu dini hari (29/1/2020).  Bencana alam ini mengakibatkan 9 korban meninggal dunia dan ratusan keluarga terdampak banjir terpaksa harus mengungsi.

Turut prihatin dengan musibah warga Barus Tapteng, DPD Walantara (Wahana Lingkungan Alam Nusantara) Kabupaten Karo merasa tergerak hatinya dengan penggalangan dana atau donasi peduli Tapteng. Bekerjasama dengan Satgas Pramuka Peduli Kabupaten Karo. Penggalangan dana dilakuan di sejumlah titik di Kota Kabanjahe dan Berastagi.

Kegiatan dimulai di seputaran Taman Tugu Bambu Runcing Kabanjahe, Sabtu (1/2/2020) sekira pukul 13.00 WIB. Dengan arahan singkat oleh Ketua Divisi Bidang Bencana Satgas Pramuka Peduli, Romadona dan Ketua DPD Walantara Kabupaten Karo Daris Kaban.

Tim Satgas Pramuka peduli kemudian mulai bergerak ke lokasi yang ramai dengan membawa kardus seperti pusat pasar dan penumpang kendaraan bermotor di tepi jalan lintas sumatera Kabanjahe, Berastagi dan Tahura. Selain itu juga keliling dengan di sekitar lokasi menggalang dana dari masyarakat yang melintas.

"Kegiatan ini untuk meringankan beban dan membantu keluarga korban bencana alam banjir.  Sengaja kita menggandeng pramuka atau para siswa sekolah ini guna menanamkan rasa kepedulian antar sesama sekaligus memberikan pemahaman kelestariam alam dan pentingnya pemeliharaan lingkungan kepada generasi milenial." Jelas Daris Kaban

Romadona setelah menutup hari pertama kegiatan di lokasi Tahura ( Taman Hutan Raya) Kabupaten Karo menuturkan penggalangan dana ini disambut antusias  satgas pramuka peduli yang merupakan siswa dari sejumlah sekolah tingkat SMA.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan donasi peduli Tapteng yang rencananya dilaksanakan selama 3 hari Sabtu sampai Senin (1-3/2/2020). Membantu meringankan beban saudara kita korban bencana alam banjir di Barus Kabupaten Tapanuli Tengah," ujarnya.(SKR/MSC)
Share:
Komentar

Berita Terkini